Jumat, 25 Mei 2012

Pemenuhan Kebutuhan Pakan Ayam

Dalam peternakan ayam,baik itu ayam adu maupun ayam konsumsi,faktor ransum memerlukan perhatian besar. Sebagian besar,biaya pemeliharaan ayam digunakan untuk pengadaan ransum makanan,karena ransum sangat menentukan tinggi rendahnya hasil produksi.Kualitas ransum harus dipertimbangkan secara matang agar biaya lebih hemat.Walaupun bibit bagus,kandang bagus dan perawatan baik akan tetapi jika pemberian ransum tidak tepat dapat berakibat timbulnya penyakit,baik penyakit akibat mal nutrisi maupun penyakit ikutan.
Fungsi ransum pada ayam yaitu :
  • Memenuhi kebutuhan hidup antara lain pertumbuhan,pemeliharaan sel-sel dan menggantikan bagian tubuh yang rusak
  • Untuk keperluan produksi telur.
Ransum dibagi menjadi tiga macam yaitu :
  • Ransum Starter : Untuk anak ayam umur 1 hari sampai dengan 2 bulan.
  • Ransum Grower : Untuk ayam dara umur 2 bulan sampai dengan 4 bulan.
  • Ransum Layer : Untuk ayam dewasa usia 4 bulan keatas
Selain pakan jadi buatan pabrik,kita dapat juga meramu sendiri pakan ternak dengan memanfaatkan bahan-bahan yang ada disekitar kita dengan cara mencampur bahan-bahan tersebut menjadi satu dan diberikan dalam bentuk basah.Akan tetapi pakan ramuan ini lebih baik diberikan untuk ayam yang telah memasuki masa Grower
Pakan ternak yang kita buat sendiri dapat dikelompokkan menjadi 3 bentuk yaitu,tepung,butiran kecil dan hijauan.
  • Tepung : Bisa dihasilkan dari menumbuk beras,jagung dan kacang hijau.
  • Butiran Kecil : Bentuk butran kecil berasal dari biji-bijian.
  • Hijauan : Pakan hijauan berasal dari sayuran seperti sawi,lobak,bayam dll

 Kebutuhan Protein
No
Usia
Banyaknya
1
0 - 4 Minggu (anak)
5 – 20 Minggu (muda)
21 Minggu Keatas (dewasa)
18 – 20%
14 – 16%
15 – 17%

Vitamin yang dibutuhkan ayam yaitu vitamin A,D,E,K dan B1
Vitamin A berguna untuk membantu pertumbuhan dan mata,vitamin D untuk memperkuat telur,vitamin E untuk membantu penetasan telur,vitamin K untuk pembentukan sel darah merah dan vitamin B1 untuk penyerapan nutrisi serta untuk membantu pertumbuhan yang optimal.

Mineral yang dibutuhkan ayam antara lain adalah Kalsium dan Fospor,yang berfungsi untuk menjaga keseimbangan asam,menggerakkan sari-sari makanan dan merangsang enzim.

Cara Menyajikan Makanan
Bagi anak ayam umur 1 - 7 hari,pemberian makanan cukup ditebarkan diatas koran atau nampan pakan di dekat sumber pemanas,setelah ayam berumur 8 hari sampai memasuki masa Grower pemberian pakan dalam wadah pakan gantung sudah dapat digunakan dengan ketinggian sebatas dada ayam (ukuran wadah pakan disesuaikan dengan tinggi ayam).Pemberian pakan diberikan jangan terlalu banyak untuk menghindari makanan tumpah.
Setelah memasuki masa Grower pemberian pakan basah sudah dapat diberikan,disertai juga dengan pemberian tambahan pakan hijauan dan butiran.

Untuk pemberian pakan usia 1 minggu s/d masa Grower pada anakan ayam adu sebaiknya pakan ditambahkan campuran susu bubuk,mengapa ini sebaiknya dilakukan ?,karena anakan ayam adu dipersiapkan sebagai calon ayam petarung yang membutuhkan tulangan serta struktur rangka yang kokoh.
Selasa, 22 Mei 2012

Perbedaan Babon Unggul dan Babon Cetak

Dalam proses Breeding ayam adu dikenal jenis babon unggul dan babon cetak.

Babon Unggul : Adalah babon pilihan, memiliki silsilah perindukan yang baik, struktur tulang yang bagus, bentuk badan ideal (seperti botol) dan menunjukkan teknik bertarung yang baik. Babon ini juga harus memiliki sifat dominan pada keturunan, sehingga anak-anak yang dihasikan cenderung akan mewarisi kelebihan induknya. Bahkan ketika dikawinkan dengan jago yang kurang baguspun, anak yang dihasilkan akan cenderung ikut induk dan lebih bagus dari bapaknya. Babon unggul biasanya berasal dari galur murni.

Babon Cetak : Adalah babon yang punya kecenderungan resesif dalam keturunan. Anak yang dihasilkan akan cenderung mirip atau fotocopy dengan bapaknya. Seekor babon cetak yang baik, harus menghasilkan anak yang jelek ketika jagonya jelek. Sebaliknya harus menghasilkan anak bagus ketika jagonya bagus. Jika babon cetak dikawinkan dengan jago jelek dan anaknya bagus, maka ia tidak termasuk kriteria babon cetak.

Jubah Sang Jawara

Bulu pada seekor ayam berfungsi untuk melindungi tubuh dari cidera,membantu menjaga keseimbangan suhu tubuh,membantu untuk terbang dan sebagai receptors sensor ransangan dari luar.
Namun pada seekor ayam petarung warna bulu juga dianggap berperan dalam menentukan baik dan buruknya seekor ayam petarung,bahkan bagi sebagian kalangan warna bulu ini juga digunakan dalam pemilihan lawan di kalangan karena dipercayai bahwa warna bulu ini ikut mempengaruhi hasil akhir dari sebuah pertarungan (tuah bulu).

Berikut beberapa nama ayam berdasarkan corak dan warna bulunya :

  • Wiring : Warna wiring adalah warna bulu ayam dengan warna dasar hitam.Jika warna pada bulu rawis leher dan bulu rawis ekor bewarna kunng maka disebut dengan Wiring Kuning,namun jika bulu rawis leher dan ekor bewarana merah kecoklatan maka disebut dengan Wiring Galih.Ayam bulu wiring adalah ayam petarung yang paling populer dan banyak diminati.
  • Wangkas : Berbeda dengan wiring yang memiliki warna dasar hitam, ayam wangkas memiliki warna dasar yang hampir sama dengan rawisnya yaitu kuning kemerahan. Jika warna bulu cenderung kuning keemasan disebut Wangkas Emas dan jika warna lebih gelap kemerahan disebut dengan Wangkas Geni
  • Tedung : Tedung adalah warna dasar hitam serta warna bulu rawis dan ekor juga bewarna hitam.Jika warna paruh,kaki dan mata juga ikut hitam maka disebut Jalak/Sipatuang Rimbo.Ayam Jalak/Sipatuang Rimboini dipercayai mempunyai tuah bulu
  • Blorok : Warna blorok adalah campuran antara warna dasar hitam dan putih serta.Jika warna dasarnya juga ada hijau dan bulu rawis putih kemerahan maka disebut Blorok Madu.
  • Kelabu/Klawu : Warna klawu memiliki warna dasar abu-abu. Jika rawisnya berwarna gelap atau abu-abu kehitaman disebut dengan Kelabu Kethek dan jika rawisnya berwarna kuning kemerahan disebut Kelabu Geni. 
  • Putih : Ayam putih banyak dicari oleh pengemar ayam aduan karena selain dianggap mempunyai tuah bulu juga digunakan sebagai indukan maupun pacek pada proses persilangan karena warna bulu putih ini akan banyak menurunkan variasi warna bulu lainnya pada anakan.
  • Jali/Wido : Warna jali adalah warna blorok yang merupakan campuran beberapa warna tapi dalam noktah atau garis-garis kecil. Ini berbeda dengan blorok yang cenderung berpola totol. Jarang ayam bangkok yang berwarna jali. Ada orang tertentu yang sangat memburu bangkok asli dengan warna ini karena kelangkaannya dan berkesan eksotis.
Warna-warna ayam di atas adalah warna-warna utama,dalam soal penyebutan tentunya ada perbedaan pada setiap daerah. Dalam persilangan lebih lanjut bisa saja masing-masing warna memiliki varian yang beragam.
Rabu, 09 Mei 2012

Pemilihan Indukan Ayam Aduan

Beternak ayam aduan tentunya berbeda dari beternak ayam pada umumnya,karena tujuan beternak ayam aduan itu sendiri tentunya untuk mendapatkan bibit-bibit unggul yang akan disiapkan sebagai ayam petarung dan bukan sebagai ayam konsumsi,untuk mencapai tujuan itu maka pemilihan indukan jantan maupun betina yang baik tentunya merupakan syarat mutlak yang harus dilakukan karena dari indukan inilah nantinya diharapkan akan menurunkan bibit-bibit unggul sebagai ayam petarung yang memiliki karakter,tekhnik,mental dan daya tahan yang mumpuni.


Ciri-ciri indukan jantan yang bagus antara lain adalah :
  1. Kepala kecil seperti buah pinang
  2. Mempunyai kokok yang besar dan berat
  3. Sayap rapat ke badan
  4. Jari kaki kecil dan panjang
  5. Tulang supit udang rapat dan keras
  6. Badan panjang seperti botol
  7. Tulang leher rapat
  8. Tulangan kasar
  9. Mempunyai tubuh yang tegap 
  10. Minimal telah Mabung 1X (ngurak)
Ciri diatas merupakan ciri indukan jantan yang bagus dari segi fisik,namun dalam pemilihan indukan jantan kita juga harus melihat calon indukan dari segi track record tarungnya dan lebih baik jika berasal dari trah juara.begitupun juga halnya dalam pemilihan calon indukan betina,selain calon indukan memiliki ciri fisik yang bagus maka tentunya asal-muasal sang ayam baiknya kita ketahui.Dalam pemilihan calon indukan betina biasanya para peternak melakukan seleksi dengan cara ayam di abar dan menentukan yang mana yang akan dijadikan calon indukan dilihat dari tarungnya baik tekhnik maupun pukulannya.

Ciri Indukan Betina yang bagus antara lain adalah :
  1. Kepala seperti kepala ular (dilihat dari depan)
  2. Badan bulat seperti botol
  3. Tulang supit udang lebar
  4. Jari kaki kecil dan panjang
  5. Tidak pernah sakit parah dari anakan (terutama penyakit ND&EDS)
  6. Bulu mengkilat
  7. Jika ada taji lebih bagus
  8. Umur minimal 10 bulan
Selasa, 08 Mei 2012

Ciri Ayam Ideal

Ayam ideal adalah ayam yang memenuhi syarat-syarat dari segi fisik sebagai seekor ayam petarung.Ciri ayam petarung yang tangguh yang dapat terlihat secara kasat mata ini merupakan suatu panduan dalam memilih seekor ayam petarung ideal,karena dapat diasumsikan seperti contoh ayam yang memiliki tulangan yang kokoh tentunya akan memiliki daya tahan yang baik dalam menerima pukulan maupun ketahanan fisik. Ciri umum ayam ideal tersebut adalah sebagai berikut :
  1. Kepala model buah pinang (proritas utama)
  2. Paruh Panjang dan tebal
  3. Leher lurus dan tebal
  4. Badan panjang (proritas utama)
  5. Dada bidang
  6. Bahu kuncup
  7. Sayap rapat dan panjang
  8. Pangkal ekor/Brutu tebal dan kaku (prioritas utama)
  9. Paha bulat dan pipih (proritas utama)
  10. Ekor lebat dan menyentuh tanah
  11. Lutut menekuk
  12. Kaki bulat dan kering serta mempunyai sisik yang rapih
  13. Jari Panjang dan halus